Factors Affecting Distribution of Islamic Commercial Bank Financing in Indonesia Period 2014 to 2019
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyaluran Pembiayaan Bank Umum Syariah di Indonesia Periode Tahun 2014 s.d. 2019
Abstract
This research background was the decline of financing distribution ratio of Sharia Commercial Banks in Indonesia as seen from the data of the Financing to Deposit Ratio (FDR) during the period of 2014 to 2019. In 2014, the Sharia Commercial Banks FDR was recorded at 86.66%, it went down to 79.10% in 2019, meanwhile according to Bank Indonesia’s regulation in 2019, the intermediation ratio for all banks should be in the range of 84 to 94%. Compared to Sharia Business Unit and Conventional Commercial Banks, Sharia Commercial Banks, during the research period, had a lower FDR. The low FDR of Sharia Commercial Bank showed that the role of intermediation was sub-optimal and that there was considerable room for finance expansion.
Suspected factors affecting the distribution of financing of Sharia Commercial Banks in this researchwere limited to Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Bonus of Bank Indonesia Certificates Syariah (SBIS), and Inflation.
The results showed that the CAR, NPF, SBIS, and Inflation variables altogether had a significant effect on Sharia Commercial Bank Financing. While partially, only NPF variable had a significant effect on Sharia Commercial Bank Financing, with a regression coefficient of -2458,047, meaning that each 1% increase in the NPF will reduce Sharia Commercial Bank Financing by 2,458,047 billion Rupiah. The research results implication is that one way to optimize Sharia Commercial Bank financing in Indonesia is to reduce the level of Non-Performing Financing (NPF) at those banks
References
Arief, Sritua, 1993, Metodologi Penelitian Ekonomi, UI-Pers, Jakarta.
Asy’ari, M.H. 2004. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Perbankan Syariah. Tesis Magister Sains. Kajian Ekonomi Keuangan Syariah, Program Studi Kajian Timur Tengah dan Islam, Program Pascasarjana Universitas Indonesia, Jakarta.
Desy Arisandi, (2008),” Analisis Faktor Penawaran Kredit Pada Bank Umum di Indonesia”. www.gunadarma.ac.id.
Gianini, Nur Gilang, 2013, Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Mudharobah pada Bank Umum Syariah di Indonesia, ISSN: 2252-6765.
Gujarati, Damodar, 1995, Ekonometrika Dasar, terjemahan AK Sumarno Zain, Erlangga, Jakarta.
Haryadi, 2009, Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Penyaluran Pembiayaan Perbankan Syariah di Indonesia (Periode 2004:03-2009:04), Tesis, Program Pascasarjana Ul, Jakarta.
Khalwaty, T. 2001, Inflasi Dan Solusinya, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Laporan Statistik Ekonomi Monteter, Bank Indonesia.
Laporan Statistik Perbankan Syariah, Otoritas Jasa Keuangan
Muhammad, 2014,Manajemen Dana Bank Syariah, Jakarta: Rajawali Pers
__________, 2005,Manajemen Pembiayaan. Yogyakarta, UPP AMPYKPN.
Nachrowi, DN, dan Usman, Hardius, 2006, Pendekatan Populer dan Praktis Ekonometrika untuk analisis ekonomi dan keuangan, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta
Nugraha, Dani, 2015, Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Penyaluran Pembiayaan Bank Syariah di Indonesia (Periode Januari 2010 – Juni 2015), UII, Yogyakarta
Nugroho, Ris Yuwono, 2009, “Analisis Faktor-Faktor Penentu Pembiayaan Perbankan Syariah di Indonesia ; Aplikasi Model Vector Error Correction, Sekolah Pasca Sarjana , Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Reswanda, Wahyu C (2011),” Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Capital Adequecy Ratio, Financing to Deposit Ratio, dan Non Performing Financing Terhadap Penyaluran Pembiayaan pada PT BPRS Lantabur Jombang” ISSN: 14125366.
Santoso, Singgih, 2001, Aplikai Excel dalam Statistik Bisnis, Elex Media Komputindo, Jakarta.
Siregar, Nurhayati, 2004, Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penyaluran Dana Perbankan Syariah di Indonesia, Tesis (dipublikasikan), Program Pascasarjana, Universitas Sumatera Utara, Medan.
Siswati, 2013, Analisis Penyaluran Dana Bank Syariah, Jurnal Dinamika Manajemen, Unnes, Solo.
Siti Nurul Kholipah. 2017. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembiayaan Perbankan Syariah Sektor Industri di Indonesia. Jurnal Nisbah 3 (1): 351 – 364.
Sukirno, S, 2007. Pengantar Teori Makroekonomi,RajaGrafindo Persada, Jakarta.
__________, 2000. Makroekonomi Modern Perkembangan Pemikiran dari Klasik Hingga Keynesian Baru. RajaGrafindo Persada. Jakarta.
Sumodiningrat, Gunawan, 1996, Pengantar Ekonometrika, Edisi I, BPFE UGM, Yogyakarta.
Susanty, Wahyu Devi (2014),” Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Sebagai Penentu Fungsi Intermediasi Perbankan (Studi pada Bank Syariah dan Bank Umum Konvensional”.http://jimfeb.ub.ac.id.
Taswan, 2010, Manajemen Perbankan, Konsep Teknik dan Aplikasi, UPP STIM YKPN, Yogyakarta.
Undang Undang No. 10/1998 tentang Perubahan UU Nomor 7/1992 tentang perbankan.
Undang Undang No. 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 21/12/PBI/2019 tentang Perubahan atas peraturan Bank Indonesia Nomor 20/4/PBI/2018 tentang Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah.
Wahyudi, Imam dkk. 2013. Manajemen Risiko dalam Bank Islam. Jakarta: Salemba Empat.
Warto, 2011, Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Penyaluran Pembiayaan Perbankan Syariah di Indonesia, Universitas Muhammadiyah, Tangerang Banten.
Warjiyo P. 2004. Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter Indonesia. Jakarta (ID): Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan.
Wibowo, H.P. 2006. Pengaruh Variabel Ekonomi Makro terhadap Kinerja Perbankan Syariah: Analisis Persamaan Simultan. Tesis Magister Sains. Program Studi Perencanaan dan Kebijakan Publik, Program Pascasarjana Universitas Indonesia, Jakarta.
https://nasional.kompas.com/read/2009/11/10/07035813/bank.sulit.pacu.kredit.pada.2010?page=all
Copyright (c) 2021 Shihabudin Shihabudin, Sanjoyo Sanjoyo, Yayan Hendayana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.